SAMARINDA- Tak terhalang oleh kondisi pandemi Forum Aktualisasi Seni Tradisional (Format) terus berkarya dalam bidang seni dan budaya khususnya seni tradisional. Selain rutin melakukan siaran live meallui Rumah Seniman, kelompok kesenian ini juga menggarap pementasan offline sekaligus online.

Selasa (29/06/201) malam tim format mengadakan rapat dengan produser TVRI Kaltim Asman yang khusus datang ke rumah seniman untuk menyusun rencana penggarapan 4 paket seni tradisional Sandiwara Mamanda (Sandima) yang akan ditayangkan oleh TVRI Nasional.
"Jadi selain garapan rutin yang memang selama ini telah berjalan, TVRI akan menggarap 4 paket Sandima buat tayangan Nasiona," ujar Asman saat menyampaikan maksud hatinya mendatangi Rumah Seniman, yang merupakan markas Format ini.

Kedatangan Asman ini disambut langsung oleh ketua Format Kaltim Elansyah Jamhari dan Ketua Format Samarinda Muhammad Nurrohim. Tak ketinggalan pula para pemain sandima, diantaranya Sofiansyah (Ian Beel) yang juga ketua Tetaer mahakam, Luthfi Chairullah dan Istrinya Siti Rahmadaniah yang merupakan pentolan Kelompok music Kuarsa Mahakam, senimam Pantpmim da Puisi Sulistiyo Hernawan, Ahli aksara Wicak sono, Pegiat Seni Kutai Ipay van Kutai, Penyanyi Balada Iwan Rebel, Puteri Sandima Bunga, Aktris Kutai Memei Putri Kaimantan, Pemusik Abdillah, dan puluhan seniman Format lainnya.

" Tentu ini merupakan suatu penghargaan dan kepercayaan yang luar biasa Karena tidak semua hasil produksi TVRI Kalimantan Timur yang layak untuk digarap di TVRI Nasional." ujar Ketue Format Kaltim Elansyah Jamhari menanggapi kepercayaan TVRI Kaltim ini.

Elansyah mengharapkan kepada kawan-kawannya di kalangan seniman Kota Samarinda khususnya yang tergabung dalam Format untuk lebih giat lagi meningkatkan kualitas hasil karyanya sehingga bisa bersaing dengan produksi kawan-kawan di Nusantara lainya.

Dalam kesempatan ini Asman selaku salah seorang produser TVRI Kalimantan Timur mengharapkan agar bisa bekerjasama lebih baik lagi. Dan Kepada kawan kawan seniman Sandima Format ia mengharapkan agar terus berkarya guna mengangkat kearipan lokal kaltim. (asya)